Cara Mengenali Narrative text

Narrative Text

What is narrative text?

Well guys, mungkin kalau mendengar kata narrative teks, sahabat udah tidak asing lagi dengan kata itu bahkan may be you have been bored with it, coz (because ala gaul-red) teks itu sudah dikenalkan semenjak kelas 8 atau kelas 2 SMP sampai kelas 12 (kelas 3 SMA) But kalau ditanya apa itu narrative teks tak sedikit yang tidak bisa menjelaskan apa itu Narrative teks dan ciri-cirinya. Menurut pengalaman saya yang tiap tahunnya mengajarkan teks ini di kelas akhir (kelas 12), sahabat-sahabat saya dikelas ini selalu dibingungkan dalam membedakan teks 1 with the other texts (dengan teks yang lainnya). Ok then, here saya akan memberikan sedikit ulasan kembali tentang apa itu Narrative teks dan cirri-cirinya. Let’s check it out guys..................

Me                       ;Apa itu narrative?

Students 1          : Dongeng..

Me                       : what else?

Students 2          : cerita fiksi

Students 3          : cerita masalampau...

Nah itu sedikit contoh jawaban siswa ketika dikelas yang berhasil  I rekam....

Well, jawaban-jawaban sahabat-sahabat muda saya itu benar semua, karena memang narrative adalah sebuah cerita fiksi atau rekayasa yang bertujuan menghibur pembaca atau pendengar. Atau bahasa kerennya “ A narrative text is an imaginative story to entertain the readers or listener”. Dalam kamus bahasa Inggris makna  Narrative adalah ‘ (1) a spoken or written account of connected events; a story. (2) the Narrated part of a literary work, as distinct from dialogue.

Dari uraian diatas dapat kita simpulkan bahwa Narrative text adalah serangkaian cerita fiksi atau rekayasa khayalan belaka yang bertujuan untuk menghibur orang. Narrative text memiliki beberapa bentuk antara lain;

1.       Legend  atau folklore ; sebuah cerita mitos yang dipercaya masyarakat pernah terjadi dan menjadi legenda di masyarakat (sangkuriang, malin kundang, kabayan)

2.       Fable             : sebuah cerita yang menceritakan binatang seolah-olah memiliki kehidupan seperti manusia (monyet dan buaya, si kancil)

3.       Fairy tale      : dongeng atau cerita tentang peri (timun emas, bawang merah bawang putih)

Sekarang kita tahu apa itu narrative teks, sekarang kita lihat bagaimana cara mengenali narrative teks dari cirri-cirinya,

Guys, you know what? Bahwa teks narrative sangat mudah dikenali disbanding dengan teks-teks lainnya dari cirri-ciri berikut ini;

1.       Pada umumnya Narrative teks selalu diawali kata keterangan waktu (adverb of time) seperti berikut;

a.       Once upon a time (pada zaman dahulu kala)

b.      Long, long time ago (dahulu kala)

c.       Once (suatu waktu)

d.      One day (suatu hari)

2.       Narrative teks pada umumnya ditulis dalam tenses (bentuk waktu) Past tense (simple, continues, perfect, perfect continues) dan past future, yang tentu saja menggunakan kata kerja (Verb) ke 2, seperti,

a.       walked, said, went, ate, watched, (simple past)

b.      was walking, were saying, was eating, (past continues)

c.       had eaten, had watched (past perfect)

d.      had been eating, had been watched (past perfect continues)

e.       would eat, would walk, (past future)

3.       Pada umunya didalamnya terdapat percakapan (conversation) yang melibatkan Direct and indirect speech (kalimat langsung dan tidak langsung); the king said ‘I am the strongest  man in the world’.

Guys, selain dari cirri-ciri diatas kita juga dapat mengenali teks narrative dari generic structure-nya. Perhatikan Generic structure  (susunan) teks Narrative dibawah ini;

1.       Orientation         : it is about the opening paragraph where the characters of the story are introduced,who, when and where ( tentang paragraph pembuka dimana tokoh-tokoh dalam cerita diperkenalkan, siapa, kapan dan dimana)

2.       Complication      : where the problem in the story come and developed, (bagian cerita dimana masalah hadir dan berkembang)

3.       Resolution           : where the problems in the story is solved happily or sadly (bagian cerita dimana masalah diselesaikan secara bahagia atau secara menyedihkan)

Well buddies, have you got it?? Ok, for make you more understand about narrative text, let’s see the example of narrative text below!!!

The Miser and His Gold

Once upon a time there was a miser who used to hide his gold at the foot of a tree in his garden, but every week he used to go and dig it up and gloat over his gains.

A robber, who had noticed this, went and dug up the gold and decamped with it. When the miser next came to gloat over his treasures, he found nothing but the empty hole. He tore his hair, and raised such an outcry that all the neighbours came around.

He told them how he used to come and visit his gold. “did you ever take any of it out?” asked one of them. “No” he said, “I only came to look at it. “Then, come again and look at the hole,” said a neighbour, “it will do you just as much good.”

take from Detik-detik Ujian Nasiona

Note :   Red        : adverb of time

                Blue       : verb 2 from simple past

                Green   :  past perfect

Vocabularies  :   Miser : orang pelit                      outcry   : teriakan/kegaduhan

                          Gloat : melihat dengan tamak                   

                           Gains : keuntungan

                          Treasure : harta

Let’s Try this buddies...

1. 1.       What is the story about?
2. 2.       Where did the Miser put his gold?
3. 3.       What happen with the Miser’s treasure?
4. 4.       What did the third paragraph tell us about?
5. 5.       What can we learn from the story above?

Answer the questions above in the comment box!!!